Akhirnya… Selesai juga season 1 anime ini. Siapa sih yang tak kenal dengan anime ini? Anime yang mungkin bisa menyandang predikat anime paling kontroversial musim ini.
"Kantai Collection, juga dikenal sebagai KanColle, adalah permainan browser online di mana kita berperan menjadi seorang laksamana/admiral, merakit armada kanmusu (" gadis kapal " berdasarkan Perang Dunia kapal-era II dan kapal selam) dan bertempur melawan armada kapal perang yang tidak diketahui darimana asalnya."-KanColle Wikia.
Siapa yang gak heran dengan ide kapal-kapal perang yang di moefikasi menjadi gadis-gadis super cantik nan menarik ini. Permainannya sendiri sudah terkenal dibanyak orang, dan sudah banyak sekali orang yang tahu tentang Kancolle bahkan sebelum animenya tayang musim ini.
Namun, mungkin saja permainannya memang banyak disukai orang. Tapi bila sudah dianimasikan, tentu pendapat orang akan berbeda. Sayangnya, meski ini adalah salah satu anime PALING DITUNGGU oleh banyak fans. Produksi animenya sedikit banyak melenceng dari perkiraan para fans. Cerita yang dikiranya berdasarkan sejarah asli ternyata juga ikut di moefikasi.
CERITA (5/10)
Cerita dimulai dari seorang gadis kecil bernama Fubuki sebagai tokoh utama. Dia sendiri adalah kapal penghancur spesial yang “katanya” dilihat admiral dalam mimpinya. Ia berjuang bersama teman-temannya untuk menjadi lebih kuat. Dorongan para teman dan senpai juga membantunya semakin kuat untuk menghadapi para musuh yang datang. Dilihat dari sudut pandang manapun, alur cerita ini sudah benar-benar bisa ditebak para fans bahkan bisa dibilang mainstream. Mungkin memang sudah banyak yang tahu alur ceritanya bila kalian pernah membaca sejarah perang dunia kedua. Tapi sayangnya, beberapa cerita tidak dimasukkan dan cenderung malah dihilangkan. Yang kalian lihat di anime ini hanyalah komedi, yuri (wtf), sedikit aksi, dan sekali lagi komedi. Plot cerita nya sendiri berbeda disetiap episode nya. Tidak fokus pada satu plot. Hal itu benar-benar terasa di episode 3 yang dimana ada salah satu karakter pendukung tenggelam, lalu tiba-tiba saja di episode 4. Semuanya nampak melupakan kejadian kemarin dan bahkan di episode 4 diadakan sebuah lomba masak. Benar-benar tak masuk akal. Mungkin anime ini memanglah tidak peruntukan untuk fans yang menginginkan cerita bagus.
GRAFIK (7/10)
Dari segi grafik, anime ini bisa dikatakan memenuhi standar. Meski kebanyakan genre anime aksi biasanya mengorbankan grafik mereka, namun beda hal dengan anime ini. Yaah, mungkin karena memang aksi dianime ini tidaklah banyak.
MUSIK (7/10)
Untuk musik, Kancolle mungkin diunggulkan dengan openingnya yang cukup “epic”. Namun untuk ending, musiknya sedikit kurang pas dengan anime nya sendiri. Untuk BGM, cukup pas. Musik yang membuat kita dapat merasakan bagaimana keadaan di naval distrik itu. Meski musik untuk aksinya sedikit kurang membuat hati berbebar.
KARAKTER (5/10)
Sumpah, dianime ini terlalu banyak karakter. Membuat para fans tidak bisa fokus pada karakter. Kalau sejak awal produser anime ini hanya ingin menampilkan “karakter yang telah terkenal” di Kancolle, maka setidaknya perdalamlah pengkarakterannya dianime ini. Jujur, karakter di anime ini yang memiliki pengkarakterisasi paling kuat adalah Yuudachi dengan ciri khas “poi”-nya itu. Selain itu, tidak ada.
KENIKMATAN (7/10)
Kenikmatan yang saya maksud adalah kenikmatan penonton saat melihat anime ini. Secara pribadi, saat anime Kancolle dikonfirmasi. Sudah pasti saya ataupun para admiral diseluruh bagian dunia bergembira. Mereka berharap cerita aksi penuh heroik tentang perjalanan para Kanmusu yang memberantas para Abyssal. Namun, saat anime-nya tayang. Kita memang kecewa, karena melenceng dari pekiraan. Namun, setidaknya anime ini masih bisa dinikmati, itupun karena unsur komedi dan moe-moe nya.
KESELURUHAN (7/10)
Secara kesuluruhan, anime ini cukup bagus. BAGI orang yang mencari hiburan dan suka dengan hal moe. Namun berkebalikan pendapat dengan orang yang ingin mencari jalan cerita yang bagus.
Yaahh, seperti itulah review tentang anime ini. Dan juga, season 2 telah dikonfirmasi. Kita tinggal menunggu tanggal rilis saja dari produser. Dan berharap agar cerita tidak dimoefikasi lagi.
-Airtas
Tidak ada komentar
Posting Komentar